Humas UM Sumatera Barat - Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat akan buka Program Studi Kedokteran Hewan pertama di Sumatera Barat, hal ini disampaikan oleh Rektor UM Sumatera Barat Dr. Riki Saputra, MA saat rapat bersama Dosen dan Tim Pendirian Program Studi Kedokteran Hewan, Kamis, 10 Agustus 2023 di Bukittinggi.
Riki Saputra menyampaikan apresiasi atas upaya pengembangan yang terus dilakukan oleh tim Kedokteran Hewan atas tahapan-tahapan yang dilaksanakan sehingga borang terutama naskah akademik, dan SDM tuntas dilaksanakan. Selanjutnya, dalam waktu dekat Dosen-Dosen akan dikirim ke Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (FKH UGM) untuk bisa memfinalkan terkait kekurangan borang.
FKH UGM merupakan Perguruan Tinggi pendamping untuk mewujudkan Program Studi Kedokteran Hewan di UM Sumatera Barat. Rektor berharap kedepannya Kedokteran Hewan UM Sumatera Barat menjadi Program Studi Kedokteran Hewan pertama di Sumatera Barat dan di PTMA, serta ke-3 di pulau Sumatera, sehingga ini akan menambah daya tarik dan minat siswa untuk melanjutkan studi ke UM Sumatera Barat dan tidak perlu jauh-jauh kuliah Kedokteran Hewan di luar Sumatera Barat.
Tim pendirian Program Studi Kedokteran Hewan dibina / diarahkan oleh Dekan Fakultas Kesehatan Yuliza Anggraini, S.ST., M.Keb dan dipimpin oleh Hariyadi, M.Kom bersama Surya Eka Priana, MT, dan Jon Afnil, MT, serta Dosen Kedokteran Hewan drh. Juliadi Ramadhan, M.Si., drh. Ario Ridho Gelagar, M.Si., drh. Anna Zukiaturrahmah, M.Si., dan drh. Usma Aulia, M.Si mempersentasikan kemajuan yang telah dibuat terkait borang pembentukan Program Studi Kedokteran Hewan dihadapan Rektor.
Tak hanya itu, Rektor juga memastikan persiapan prodi Kedokteran Hewan dilakukan dengan maksimal. Syarat yang harus dipersiapkan sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Permendikbudristek) serta asosiasi Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI).
Kerjasama yang telah dilakukan oleh UM Sumatera Barat sudah kita lakukan bersama Dinas dan PDHI baik tingkat pusat maupun daerah. Terakhir, Riki Saputra mengatakan bahwa Prodi Kedokteran Hewan sudah menyiapkan dokumen dan kelengkapannya untuk diproses, diajukan ke Dikti dalam Tahun ini.
by : Hariyadi